Senin, 09 Juli 2018

Meski sekarang kita adalah saling. Saling memberi tanpa meminta, saling mencari tanpa menunggu, saling menemukan dalam sebuah letup serpihan kemarahan. Tapi, aku ini miliknya, dan kau pun milik dia. Kita adalah kesalahan paling berani. Mencintai, namun tak bisa saling memiliki.

Saling menemukan yang terlambat. Hingga sekat adalah penghalang untuk alasan sebuah kata terlambat. 
Kita ini dua tak pernah bersyukur, dicintai tapi masih mencari hati untuk menghibur dan dihibur.

Sebanyak apapun kata cinta di antara.
Sehangat apapun peluk kita.
Pada akhirnya kita adalah dua yang akan selalu sama: tidak saling memiliki namun mencintai, tidak berada di sisi namun saling merindu, dan dua meninggalkan saat peluknya kembali menghangatkan.

Iya.
Kita adalah dua yang akan saling meninggalkan. Dua kesalahan yang akan mencoba saling meniadakan.
Hati kita sudah berpenghuni, saling mencari hati lain sebab emosi walau akhirnya akan kembali.

Harusnya, kita tidak saling menemukan.
Harusnya, kita tidak saling memberi tawa di antara.
Harusnya dan memang seharusnya kita saling melupakan sebab kita tak akan pernah bersama.


Bangumarsy . 2017 Copyright. All rights reserved. Designed by Blogger Template | Free Blogger Templates