Rabu, 24 Oktober 2018

Ada beberapa yang memaknai sebagai sebuah luka. Beberapa lagi memaknai sebagai simbol ditinggalkan dan sebagian lagi sebagai sebuah keindahan.

Beberapa menangis sebab jingga berganti hitam. Beberapa lagi ada yang bersorak sebab indahnya gemerlap bintang akan memunculkan sinarnya.

Dan aku pernah menangis dan mengutuk senja sebab terluka. Membenci padahal senja selalu datang lagi.

Tapi hari ini, aku berdiri menatap jingga tanpa benci. Melainkan bahagia, sebab jingga menepati janji tentang sesuatu yang akan datang lagi.

Kamu, jinggaku hari ini.

#bangumarsy

Bangumarsy . 2017 Copyright. All rights reserved. Designed by Blogger Template | Free Blogger Templates