Tujuan Baru
Seringkali larut dalam kesedihan. Tertunduk tak mau melihat ke depan. Yang terdengar hanya suara-suara perpisahan. Menyendiri seolah hati akrab dengan sepi.
Sesekali cobalah mau untuk menegakkan kepala. Tentang seseorang yang silih berganti datang, namun penolakan selalu diterima lewat sikap. Terlampau dingin, menutup hati tak mau lagi dibiarkan tersentuh.
Tak perlu takut akan kecewa, sebab rasa sangat berdekatan dengan tujuan yang tak sejalan. Menerima adalah mutlak, hingga hati tak melulu dikoyak.
Cobalah mengerti dan paham tentang rasa yang mencoba untuk memperbaiki. Tak mengungkit yang lalu, bahagia dengan yang didapatkan.
Kau hanya sedang dituntun ke tujuan yang baru. Ikutilah dengan percaya, hingga bahagia yang kau damba menutup luka akan kecewa.